Sebagai
pengguna komputer, tentu semua ingin kinerja komputer kita bagus, respon
cepat, akses data lancar tanpa harus menunggu lama dan sebagainya. Oleh
karena itu ada baiknya kita mengetahui apa saja yang menyebabkan atau
berpengaruh dengan lambatnya komputer kita. Berikut ulasan ringkas yang
paling sering menyebabkan kinerja komputer menjadi lambat plus tips atau
solusinya:
Malware (virus, worm, trojan, dsb )
Ketika komputer kita terkena malware ( virus,
worm, trojan, dan sejenisnya), sudah hampir dapat dipastikan bahwa
kinerja okmputer akan lambat. Virus akan sering menggunakan sumber daya
komputer baik RAM atau CPU, termasuk juga senantiasa memantau aktivitas
komputer. Hal ini tentu sangat berpengaruh terhadap kinerja aplikasi
lain, Solusi untuk mencegah ini bagi pengguna Windows adalah
menginstall Antivirus dan tidak hanya berhenti disitu saja, tetapi rutin
update antivirus tersebut. Jadwalkan paling tidak seminggu sekali jika
komputer tidak online.
Spyware, Adware dan sejenisnya.
Jika kita sering menggunakan komputer untuk ber-internet, jika tidak berhati-hati ada kemungkinan komputer bisa terkena spyware.
Efeknya mungkin tidak begitu besar dengan kinerja komputer, tetapi bisa
berpengaruh pada akses internet, dan berbagai hal yang menganggu
kenyamanan berinternet dan yang lebih buruk, data-data penting (user,
password, account dll) kita bisa di ketahui oleh si pembuat spyware ini.
Solusi bisa menginstall Anti-spyware
yang juga senantiasa update, hanya perlu dipilah-pilah mana yang tidak
banyak menggunakan sumber saya (resources) komputer kita, karena tidak
jarang Antispyware ini menggunakan CPU dan Memory yang cukup besar. Jika
antivirus sudah menyertakan, kita tidak perlu menambah. Atau gunakan
versi portable, dan scan dari spyware secara berkala saja.
Banyaknya Aplikasi berjalan di belakang.
Semakin
banyak komputer kita dengan software, biasanya akan semakin memperlambat
kinerja komputer, meskipun pengaruhnya ada yang relatif kecil dan ada
yang besar. Penting untuk diketahui ketika menginstall software, cek
apakah ada aplikasi yang senantiasa berjalan di belakang. Hal ini bisa
di ketahui dengan program seperti Autoruns.Silahkan Download disini
Solusi
dalam hal ini adalah menggunakan sofware yang penting saja, pilih satu
software jika ada beberapa software sejenis atau mempunyai fitur hampir
sama dan jika ada versi Portable-nya
maka bisa menjadi alternatif. Untuk mengurangi program yang berjalan di
background, gunakan Autoruns, dan non aktifkan aplikasi background yang
tidak penting. Untuk mengatahui apakah aplikasi yang di install akan
menjalankan program di belakang, install software seperti WinPatrol.
Hard disk (HDD) yang sudah berumur
Ketika
komputer kita masih menggunakan Hardisk yang sudah cukup lama (tua),
mungkin lebih dari 5 tahun, maka kinerja komputer bisa semakin lambat.
Untuk mengecek, kita bisa menggunakan software gratis HDD Tune dan
sejenisnya (baca artikel: Periksa Kondisi Hard Disk Komputer Anda).
HDD SATA normal biasanya rata-rata akses read (baca) sekitar 70 – 90
MB/s. Jika misal rata-rata akses HDD dibawah 50 MB/s maka kinerja
biasanya akan terasa lambat.
Solusi
ketika hardisk sudah sangat lambat, mungkin bisa dicoba dengan full
format (awas, backup data terlebih dahulu). Meskipun untuk hardisk tua
hal ini biasanya tidak akan banyak membantu, sehingga yang paling baik
adalah dengan mengganti hardisk baru, dan jika masih ingin menggunakan hardisk lama, gunakan sebagai secondary hardisk saja.
RAM/Memori yang pas-pasan
Banyak sedikitnya jumlah RAM/Memori yang kita gunakan memang tidak bisa
dibuat standard sama untuk satu komputer dengan komputer lain atau
bahkan sistem operasi. Meskipun ketika akan menginstall Windows, ada
spesifikasi minimal RAM, tetapi jenis aplikasi yang kita gunakan juga
harus diperhitungkan. Untuk mengecek, buka saja Task Manager dan di
bagian Performance periksa PF Usage dan juga Physical Memory yang
menunjukkan total Memory fisik (RAM) dan sisa tersedia (Available). Jika
kita tidak sedang menjalankan aplikasi apapun, tetapi sisa RAM tidak
lebih dari setengahnya, biasanya kinerja komputer akan lambat, maka
harus diperiksa aplikasi apa saja yang menggunakan banyak memory (RAM),
secara umum bisa dicek di tab Process, kolom Mem Usage. Jika memang RAM
kita pas-pasan (misal windows XP dengan RAM 512 MB atau kurang, windows 7
dengan 1 GB RAM), maka solusinya termurah adalah mengurangi aplikasi
yang banyak memakan memory. Solusi terbaik adalah Upgrade memory (RAM)
Konflik aplikasi atau program yang di install
Tidak
jarang dua aplikasi dalam kategori yang sama bisa berakibat terjadinya
konflik, yang semakin memperlambat kinerja komputer. Tanda-tanda terjadi
konflik adakan komputer yang bermasalah setelah kita menginstall suatu
software, padahal sebelumnya tidak ada masalah. Yang sering terjadi
konflik biasanya di kategori software security, semisal antivirus.Misalnya
kita menggunakan 2 antivirus atau lebih. Meskipun beberapa antivirus
bisa berjalan bersamaan, tetapi tetap tidak direkomendasikan, kecuali
untuk pengguna ahli atau untuk ujicoba. Belum lagi ketika masih harus
menginstall software security lainnya.
Jika ada
alternatif berbagai software sejenis, maka jika memungkinkan pilih satu
saja yang bisa mewakili, dan unggul dalam kinerja dan hasil. Terutama
untuk jenis software yang banyak mengakses sumber daya atau sistem
operasi.
Pemilihan Software yang kurang tepat
Tidak
sedikit orang hanya ikut-ikutan (trend) dalam penggunaan software,
padahal fitur yang diinginkan sebenarnya terdapat dalam software lain
yang kecil dan gratis. Jika spesifikasi komputer kita memang minimal
atau kita ingin bekerja dengan cepat, maka pilihlah software yang tepat.
Software dengan ukuran besar tidak senantiasa lebih baik dan tepat bagi
masing-masing kita. Berikut beberapa contohnya :
Ketika kita
hanya ingin burning data ke CD/DVD, solusi tepat bisa menggunakan
software ImgBurn yang hanya berukuran sekitar 5 MB atau software burning gratis lainnya yang relatif kecil daripada menginstall Nero Multimedia Suite yang berukuran sekitar 354 MB.
Ketika kita bekerja dengan data terkompresi ( zip, rar ), software gratis seperti 7zip
yang hanya berukuran sekitar 1 MB seharusnya sudah mencukupi,dari pada
menginstall Winzip 15 yang berukuran hampir 13 MB dan juga tidak gratis (software kompresi gratis lainnya)
Jika menggunakan Photoshop
7 atau CS1/2 sudah mencukupi untuk kebutuhan grafis, maka menginstall
Photoshop CS5 perlu difikir ulang, karena spesifikasi yang dibutuhkan
cukup tinggi, sehingga kerja bisa semakin lambat.
Banyaknya Software yang terinstall
Meskipun
software-software yang di install tidak berjalan di belakang, tetapi
hampir setiap software selalu menambahkan entry (data) ke registry,
sehingga semakin banyak software yang di install ukuran registry
(windows) juga akan semakin besar. Karena registry ini akan di akses
baik ketika komputer berjalan maupun sudah berjalan, besar kecilnya juga
mempengaruhi ke kecepatan/ waktu respon-nya.
Solusinya
adalah menggunakan software yang memang diperlukan saja, Uninstall
software yang tidak penting dan gunakan Uninstaller seperti Revo Uninstaller
agar proses uninstallasi lebih tuntas. Untuk membersihkan software yang
sudah di uninstall, bisa juga menggunakan berbagai Utilities
Penggunaan Efek Windows yang berlebih
Windows Xp,
Vista maupun windows 7 menyediakan opsi untuk menggunakan tampilan
dengan berbagai efek. Jika komputer kita mempunyai spesifikasi yang
bagus, tentu berbagai efek ini tidak menjadi masalah, tetapi jika ingin
performa cepat, berbagai efek windows bisa di non aktifkan.
Misalnya
Untuk windows XP, klik kanan My Computer, pilih tab Advanced dan klik
setting bagian Performance. Kita juga melalukan tweak sistem untuk
mendapatkan setting yang tepat dan cepat, dengan menggunakan software
semisal X-Setup Pro.
Sebenarnya
selain hal diatas masih banyak sebab lain, seperti berbagai service
windows yang berjalan yang sebenarnya tidak diperlukan, pemilihan dan
pengaturan hardware yang tidak optimal, space primary disk (misalnya
drive C:) yang diambang batas atau hampir habis, dan lainnya. penulis (ebsoft)
0 Komentar untuk "Penyebab Kenerja Komputer Semakin Lambat "